Sayapun kembali menghadap pintu bank dan mengambil sendiri nomor antrian Teller, dan kebetulan pula saya yang langsung mendapat antrian selanjutnya dan langsung berjalan menuju Teller. Karena terburu-buru saya langsung to the point aja dan berkata "bang saya mau cek saldo sekaligus ambil dana yang ada di rekening saya". Teller lalu berkata kepada saya "bawa identitasnya?", "Bawa" Jawabku, dan akupun memberi buku rekening dan KTP yang memang menjadi syarat withdraw (penarikan). Teller lalu menjawab dengan jawaban yang tidak saya harapkan sama sekali, ia berkata "ATM-nya ada bang", sontak saya langsung terkejut dan menceritakan masalah yang saya alami yaitu kartu ATM saya hilang.
Teller lalu menjawab lagi dengan jawaban yang tidak saya harapkan adanya, yaitu "maaf bang, gak bisa kalo tanpa kartu ATM", sayapun langsung duduk kembali ke antrian dan berniat menunggu antrian Customer Service.
Karena masih penasaran, sayapun menanyakan kembali tentang Penarikan melalui teller, dan kali ini bener-benar mutlak bahwa memang tidak bisa mengambil dana tanpa kartu ATM.
Dengan berat hati akupun meninggalkan BNI kantor cabang UNIMED ini, bahkan sampai-sampai aku tidak sudi untuk menunggu antrian Customer Service-ku yang pada awalnya kuniatkan untuk mengantrinya.
Kesimpulan dari masalah ini :
- Bobroknya / Goblok : Pegawai Bank BNI Kantor Cabang UNIMED beserta staff dan jajarannya, dikarenakan sistem yang mengharuskan memperlihatkan kartu ATM sebelum penarikan, coba kalian fikir, untuk apa saya menuju ke kantornya secara langsung kalau bukan karena kartu ATM saya hilang dan berniat menggunakan buku tabungan untuk penarikan. jikalau kartu ATM saya ada sudah pastilah saya tidak ke kantornya secara langsung melainkan langsung ke mesin ATM-nya.
EmoticonEmoticon